Slow Cheetah yaitu lagu yang sangat saya sukai, dan selalu ada dalam playlist musik saya. Sebuah lagu yang sering dimainkan abang-abang seberang kos-kosan dengan gitar usangnya jaman dulu, balasannya saya ketularan untuk mendengarkanya juga. Saya suka petikan gitarnya, lebut. Kabarnya petikan gitar lagu Let her go-nya Passanger juga terinspirasi dari lagu ini. Saya telah memikirkan puluhan kali perihal makna lagunya, namun saya malah selalu kebingungan ☹ jadi di postingan ini saya balik tanya sama kalian, sebenarnya apa sih makna lagunya? Jadi di postingan ini, saya hanya menerjemahkan iriknya. Itupun kayaknya kurang nyambung, tampaknya bukan juga salah saya dalam menerjemahkanya, yaaa alasannya yaitu lirik lagunya unik sehingga susah juga buat diterjemahin. |
Verse 1: Waking up dead,inside of my head Bangun (dari) kematian didalam kepalaku/pikiranku Would never, never do, there is no med Tak akan pernah, tak akan melakukan, tidak ada obatnya No medicine to take Tidak ada obat untuk diminum I've had a chance to be insane Aku punya kesempatan menjadi gila Asylum from the falling rain (Dalam) pemberian hujan yang turun I've had a chance to break (sehingga) saya punya kesempatan untuk istirahat |
Verse 2: It’s so bad, it’s got to be good (hal itu) amatlah buruk, (hal itu) harusnya menjadi baik Mysterious girl misunderstood Gadis misteriusku salahmemahami Dressed like a wedding cake Berpakaian layaknya kueh pernikahan Any other day and I might play Dilain hari dan saya akan memainkanya A funeral march for Bonnie Brae Pawai pemakaman untuk “Bonnie Brae” (sebuah nama jalan diamerika) Why try and run away? Mengapa mencoba melarikan diri? |
Chorus: Slow cheetah come before my forest Cheetah lambat tiba lebih dulu dalam hutanku Looks like it's on today Sepertinya hari ini Slow cheetah come, it's so euphoric Cheetah lambat datang, dengan penuh euforia No matter what they say Tidak peduli apa yang mereka katakan |
Verse 3: I know a girl, she worked in a store Aku mengenal seorang wanita, ia bekerja di sebuah toko She knew not what her life was for Dia tidak tahu untuk apa ia harus hidup She barely knew her name Dia (juga) nyaris tidak tahu namanya They tried to tell her, she would never be Mereka mencoba memberitahunya, ia tetap tak tahu As happy as a girl in a magazine Sebahagia gadis di cover majalah She bought it with her pay Dia membeli majalah itu dengan gajinya |
Verse 4: Everyone has so much to say Setiap orang mempunyai banyak hal untuk dikatakan They talk, talk, talk their lives away Mereka berbicara, berbicara, membicarakan hidup mereka Don’t even hesitate Bahkan dengan tidak ragu Walking on down to the burial ground Berjalan ke tanah kuburan It’s a very old dance with a merry old sound itu yaitu tarian yang sangat bau tanah dengan bunyi bau tanah yang meriah Looks like it's on today Layaknya hari ini |
*Penulis lirik lagu Slow cheetah yaitu Anthony Kiedis, Chad Smith, John Frusciante, & Flea. Lagu ini rilis pada tahun 2006. Sedangkan interpretasi pemaknaan pada lirik lagu ini berasal dari pendapat langsung penulis blog |
0 komentar:
Posting Komentar