Ketika kau sudah menemukan seseorang yang menurutmu tepat, menurutmu sempurna, maka janganlah buru-buru untuk berbahagia. Mengapa demikian? lantaran jodoh merupakan belakang layar Ilahi yang tak pernah sanggup kita tebak begitu saja. Ia kadang seolah telah dituliskan oleh Tuhan. Ada beberapa orang yang awalnya sangat mantap dalam menjalin korelasi asmara dalam waktu yang lama, kesudahannya korelasi itu tak hingga ke tahap selanjutnya. pada akhirnya, orang yang mempunyai kisah menyerupai itu biasanya akan sering bernostalgia, mengingat masalalu, dan susah move on. “Someone like you” ialah lagu yang benar-benar menyakitkan. Sama menyerupai kisah diatas, kisah di lagu ini berbicara perihal kisah Adele (penulis lagu) yang tiba-tiba harus bertemu mantan ter-indahnya. sosok mantan yang mungkin tidak akan pernah ia temukan lagi pada laki-laki lain dikehidupanya yang sekarang. Layaknya korelasi percintaan, kisah tersebut harus berakhir lantaran adele dan mantannya tidak menemukan kecocokan satu sama lain. Namun, tampaknya perpisahan itu disesali oleh Adele. Karena sehabis ia berpisah adele gres sadar bahwa mantannya itu sangat berarti dalam hidupnya. Dan segala rasa itu telah terlambat, lantaran kesudahannya mantannya telah menemukan perempuan lain yang lebih sempurna. Bisa di bayangkan kan sakitnya bagaimana? Ini ialah sebuah kisah masalalu layaknya novel yang dirangkum ke dalam lagu oleh adele. Untuk lebih terang bagaimana ceritanya, kita interpretasi dan maknai saja keseluruhan liriknya. Baca hingga habis ya, kesimpulan ada di simpulan tulisan. |
Verse 1 I heard that you're settled down Kudengar kau telah menetap That you found a girl and you're married now Kau telah temukan seorang perempuan dan telah kau nikahi I heard that your dreams came true Kudengar impianmu terwujud Guess she gave you things i didn't give to you Pasti ia memberimu segala yang tak sanggup kuberikan padamu Old friend why are you so shy Teman usang kenapa kau begitu malu It ain't like you to hold back Engkau bukanlah orang yang peragu Or hide from the light Atau suka sembunyi dari cahaya |
Verse 1, sanggup dimaknai perihal sebuah gambara dimana Adele (penulis lagu) bertemu dengan mantan kekasihnya. Sebelum pertemuan tersebut, Adele memang sudah tahu bahwa mantan nya telah mempunyai perempuan lain (istri), digambarkan di lirik bahwa istri mantannya itu seolah sosok yang sempurnya dan lebih baik dari adele. Lirik “Old friend why are you so shy” sanggup dimaknai bahwa pertemuan tersebut terjadi secara tidak sengaja, atau kepergok lah istilahnya. Makara mantanya itu seolah canggung “peragu”, sebuah sifat yang belum pernah adele lihat saat mengenalnya. |
Pre-chorus: I hate to turn up out of the blue, uninvited Aku benci harus muncul tiba-tiba, tak diundang But i couldn't stay away, i couldn't fight it Namun saya tak sanggup membisu saja, saya tak tahan I'd hoped you'd see my face Aku berharap kau melihat wajahku And that you'd be reminded that for me Dan kau akan teringat bahwa bagiku It isn't over Semua ini belum usai |
Pre-chorus menunjukan kembali bahwa pertemuan tersebut terjadi secara tidak sengaja. Dalam pertemuan tersebut, adele solah bertanya-tanya pada mantanya, apakah mantanya mempunyai pikiran yang sama terhadap apa yang adele pikirkan. Sebuah pikiran masalalu dimana mereka pernah bersama. Sebuah kisah yang berdasarkan adele belum berakhir lantaran kesudahannya mereka bertemu kembali. |
Chorus: Never mind i'll find someone like you Tak mengapa kan kutemukan seseorang sepertimu I wish nothing but the best for you, too Aku hanya sanggup mendoakan yang terbaik untukmu, dan juga Don't forget me, i beg, i remember you said Jangan lupakan aku, kumohon, saya ingat kau pernah berkata Sometimes it lasts in love, but sometimes it hurts instead Kadang cinta akan abadi, namun kadang juga menyakitkan Sometimes it lasts in love, but sometimes it hurts instead Kadang cinta akan abadi, namun kadang juga menyakitkan |
Lirik pertama Chorus/reff, sanggup dimaknai bahwa adele belum menemukan seseorang yg lebih baik dari mantanya, jadi ia berharap sanggup menemukan seseorang menyerupai layaknya mantanya tersebut. Ada gejala frustasi saat adele "memohon" dalam hati biar mantanya mengingatnya, pada titik ini adele seolah belum move on. Namun sekali lagi ia tersadar bahwa itu hanyalah kisah masalalu, dan yang sanggup ia lakukan ialah mengenangnya, seraya mendoakan yang terbaik bagi mantanya, walaupun hatinya sakit. Lirik “Sometimes it lasts in love, but sometimes it hurts instead” ialah metafora yang menjelaskan secara lanjut bahwa adele harus mengklaskan, lantaran perasaan yang terpendam lama/abadi (susah move on) kadang kala hanya akan menciptakan hati kita sakit. Makara sanggup di simpulkan bahwa reff ini berisi perihal keiklasan adele merelakan mantanya dan hal itu seolah menjadi obat untuk melupakan mantanya. Sedih…. |
Verse 2: You'd know how the time flies Kau kan tahu betapa waktu cepat berlalu Only yesterday was the time of our lives Baru kemarin waktu kita bersama We were born and raised in a summer haze Kita lahir dan besar dalam kabut animo panas Bound by the surprise, of our glory days Terikat oleh kejutan, hari-hari jaya kita |
Di verse 2, ia kembali mengingat masa lalunya, dimana Adele menganggap bahwa waktu begitu cepat berlalu. Lirik “hari kejaya” sanggup dimaknai bahwa kisah maslalalu tersebut begitu indah, yang seolah menjadi kejutan lantaran adele sendiri menganggap bahwa hal tersebut tak pernah terfikir olehnya. |
Bridge: Nothing compares, no worries, or cares Tak ada yang sepadan, tak usah kuatir, atau peduli Regrets and mistakes they're memories made Sesal dan kesalahan semua itu kenangan yang tlah dibuat Who would have known, how bittersweet, this would taste Siapa yang tahu bagaimana buah simalakama, begitulah rasanya |
Bridge tampaknya ialah iti dari lagunya, lirik ini seolah menyambung lirik chorus/reff diatas yang bermakna perihal ke iklasan. Ya, adele di lirik ini seoah iklas, ia seolah menunjukan dengan tegas bahwa ia hanya mengingat masalalu saja, tanpa pernah berfikir untuk kembali. Karena masalalu ialah bab hidup dan dengan tanpa kata “naif” kita semua juga selalu mengingatnya. Kisah tersebut kemudian disambung oleh lirik “bittersweet” sebuah buah yang terlihat manis namun rasanya pahit. Ini ialah metafora dimana pertemuan adele dengan mantan kekasihnya itu mempunyai dua sisi mata uang dimana adele kesudahannya senang punya kenangan indah tersebut dan berusaha berdoayang terbaik bagi mantanya, di sisi lain ia murung harus melupakan mantanya dan mengiklaskanya. Terlihat manis namun sedikit menyakitkan/pahit. |
Kesimpulan: Setelah kita interpretasi dan maknai keseluruhan liriknya, lagu “Someone Like You” berbicara perihal kisah Adele (penulis lagu) yang tiba-tiba harus bertemu mantan ter-indahnya. sosok mantan yang mungkin tidak akan pernah ia temukan lagi pada laki-laki lain dikehidupanya yang sekarang. Dalam pertemuan yang tidak disengaja tersebut, adele seolah bernostalgia denga kisah masalalunya yang indah. Untuk kemudain tersadar bahwa itu hanyalah sebuah kisah masalalu yang jikalau terus di pendam hanya akan menciptakan hatinya sakit. Oleh alasannya ialah itu ia berusaha meng iklaskan, dan mendoakan yang terbaik pada mantanya, walaupun disisi lagin hatinya masih sedikit saki. “Someone like you” ialah lagu yang luar biasa. Lagu ini seolah menjadi obat bagi kita yang susah move on dengan cara mengiklaskan. Lagu ini seolah memandang bawa rasa yang terus-terusan kita pendam itu hanya menciptakan kita sakit. Sehingga jikalau kita tiba-tiba teringat masalalu, ingatlah saja lantaran masalalu itu bab dari hidup kita, hanya insan yang naif yang mencoba melupakan masalalu. namun ingat, dalam mengingat masalalu kita tak boleh menyesalinya terlalu dalam, anggap saja semua itu sebagai sebuah pelajaran. Mengenang mantan kemudian merelakanya itu bukan suatu hal yang buruk. *Penulis lirik lagu Someone like you ialah Adele. Lagu ini rilis pada tahun 2011. Sedangkan interpretasi pemaknaan pada lirik lagu ini berasal dari pendapat langsung penulis blog |
0 komentar:
Posting Komentar